Influencer marketing atau sering juga dikenal sebagai endorse selebgram saat ini menjadi salah satu the new normal. Yang dimaksudkan adalah sebagai alat bantu menopang kesuksesan bisnis di sosial media.
Dibandingkan dengan social media marketing, influencer marketing menjadi salah satu pilihan strategi yang paling diminati oleh brand. Karena brand dan marketer percaya bahwa influencer memiliki manfaat dalam memaksimalkan bisnis.
Influencer marketing adalah kegiatan pemasaran yang dilakukan ke target spesifik daripada target pasar secara keseluruhan dengan kemampuan dari Influencer dalam menggiring opini audiens.
Berikut sederet jenis-jenis Influencer yang perlu diketahui:
- Nano Influencer dengan jumlah followers tidak kurang dari 1000 user
- Micro Influencer dengan jumlah followers 10.000 user
- Macro Influencer dengan jumlah followers 100.000 user, hingga
- Mega Influencer dengan jumlah followers mencapai 1.000.000 user.
Melalui artikel ini, LEMON akan kenapa brand membutuhkan influencer marketing untuk berkembang.
Alasan Kenapa Brand Butuh Influencer Marketing
- Influencer Marketing Dapat Meningkatkan Conversion dan Sales
Faktanya menurut responden dari survey yang dilakukan, 91% dari 4000 brand menyatakan bahwa hasil dari influencer marketing yang mereka jalankan sangat memuaskan. Mulai dari peningkatan pada conversion dan sales. Namun beberapa brand yang hanya meningkatkan awareness. Hal ini kembali lagi dengan objektif yang brand Anda pilih sebelum menjalankan influencer marketing.
Baca juga Cara Mengukur Keberhasilan Influencer Marketing
- Influencer Marketing Gunakan Hubungan Baik dengan Audiens untuk Promosikan Produk
Pernah kamu melihat seseorang membeli barang yang sama persis digunakan oleh idolanya? Karena inilah citra dan hubungan baik yang dibangun oleh influencer ke audiens rasa percaya yang diberikan lebih besar ke influencer dibanding brand.
- Micro Influencer Marketing Dipercaya Memiliki Pengaruh yang Tinggi
Menurut Influencer Marketing Hub, konsumen lebih mempercayai micro influencer daripada selebriti dan biaya yang dikeluarkan tergolong sangat terjangkau. Jadi jangan kaget jika banyak brand yang berpindah ke micro influencer untuk menjalankan influencer marketing campaign.
Pelajari rate card influencer untuk menjalankan influencer marketing atau endorse selebgram.
Influencer Marketing vs Social Media Marketing
Social media marketing dan influencer marketing merupakan strategi marketing yang tidak jauh berbeda. Keduanya dapat digunakan sebagai cara untuk mengkomunikasikan value brand Anda ke audiens. Namun tetap terdapat beberapa faktor pembeda seperti dibawah ini.
Dari gambaran di atas, social media marketing dapat dijadikan sebagai sebuah cara untuk mempertahankan konsumen yang ada dengan konten. Anda akan mengidentifikasi konten seperti apa yang dapat menarik minat konsumen. Sedangkan influencer marketing dapat berguna untuk melebarkan target konsumen dengan memanfaatkan keintiman dan pesona yang dimiliki influencer.
Setelah mengetahui kenapa brand harus mulai menjalankan influencer marketing. Sekarang, LEMON akan membahas apa saja yang perlu disiapkan untuk membuat campaign.
Menentukan Goals
Tahap paling penting dalam menentukan pencapaian campaign adalah perencanaan yang cermat dan tepat. Kenapa brand Anda menjalankan campaign? Apa yang ingin Anda capai melalui influencer marketing campaign tersebut?
Beberapa tujuan campaign yang umumnya dilakukan brand:
- Brand Awareness
Tujuan dari brand awareness adalah untuk membuat potensial prospek familiar dengan produk dan brand Anda. Tujuan campaign ini juga menjadikan brand Anda salah satu pilihan yang terlintas saat konsumen memikirkan sebuah produk dengan industri yang sama.
- Site Traffic
Umumnya, influencer marketing campaign menargetkan konsumen untuk berkunjung ke website yang dipromosikan. Ini salah satu tujuan yang paling realistis. Para marketer menganggap menghasilkan traffic ke website terbilang mudah namun relatif. Karena Anda juga tetap harus menentukan metrik yang tepat untuk diukur. Seperti jumlah visitor yang dihasilkan dari influencer marketing Anda.
- Conversions
Jika campaign Anda bertujuan untuk meningkatkan penjualan, conversion adalah goals yang tepat. Sama halnya dengan site traffic, tentukan metode pelacakan konversi yang dihasilkan influencer. Cara paling mudah adalah dengan kode promo.
Menentukan Jangkauan Target Audiens
- Demographic
Salah satu kelebihan influencer marketing adalah kemampuan untuk menjangkau target niche. Saat Anda merencanakan influencer marketing, coba pelajari siapa ingin dijangkau. Tentukan target Anda dengan hal-hal berikut ini:
1. Umur
2. Gender
3. Bahasa
4. Interest
Data demographic tersebut membantu Anda mengidentifikasi influencer yang cocok dengan audiens Anda.
- Brand Value
Brand value adalah keyakinan yang brand Anda pegang. Konsumen cenderung lebih tertarik dengan brand yang memiliki value. Atau biasa disebut dengan conscious consumerism, dimana konsumen akan melakukan pembeli terhadap produk jika brand atau produk memberikan hal positif untuk sosial, ekonomi dan lingkungan.
Bocoran Waktu Kapan Harus Lakukan Influencer Marketing Untuk Bisnis
Influencer marketing atau endorse selebgram dipercaya memudahkan brand untuk mencapai audiens lebih luas. Begitu pula dengan meningkatnya penjualan, brand dan marketer percaya kalau hal ini juga dipengaruhi oleh endorse selebgram dan influencer marketing. Tentunya, untuk meraih kesuksesan tersebut dibutuhkan strategi dan waktu yang tepat.
Riset-riset yang dilakukan pun menunjukan kalau strategi endorse selebgram atau Influencer marketing terus berkembang hingga tahun ini. Dan menjadi tren marketing di tahun 2021. Jumlah brand dan bisnis yang menjalankan endorse selebgram dan influencer marketing terus bertambah setiap tahunnya.
Dengan begitu, brand harus beradaptasi agar tidak tertinggal dengan kompetitor industri yang sama. Sementara itu, masih banyak yang bingung, kapan sih waktu yang tepat untuk bikin campaign endorse selebgram atau influencer marketing?
- Monday Madness
Istilah ini biasa digunakan sebagai tagline sale besar-besaran. Apa alasannya? Senin menjadi sebuah hari keputusan besar. Umumnya pun, audiens merasa lebih lelah ketika memasuki hari Senin, setelah melalui hari libur. Pada akhirnya, berbelanja di hari Senin menjadi salah satu jalan pintas untuk konsumen mengembalikan mood.
Brand bisa lakukan endorse selebgram sebelum hari Senin dan pastikan seleb atau influencer mengarahkan CTA untuk belanja di hari sale yang brand adakan.
- Influencer Marketing Sembari Rayakan Kebahagiaan
Bagikan hari spesial bersama Influencer atau selebgram agar lebih intim tersampaikan ke audiens. Sebagai contoh, rayakan kebahagian saat ulang tahun, dengan endorse selebgram atau influencer. Jangan lupa gunakan hashtag khusus!
- Raih Audiens Baru
Jika brand ingin melebarkan audiens, Influencer marketing atau endorse selebgram menjadi pilihan yang tepat. Pengikut Influencer atau selebgram yang spesifik memudahkan untuk menggapai konsumen sesuai kriteria pelanggan ideal.
- Dapatkan Review Produk
93% pelanggan membaca ulasan online sebelum membeli produk. Nah, kalau brand kekurangan online review, sangat disarankan untuk mencoba endorse selebgram atau influencer. Karena, secara tidak langsung, ulasan yang positif membantu membangun citra yang baik di online. Influencer marketing atau endorse selebgram membantu memperbanyak ulasan-ulasan dari komunitas yang relevan.
- High/Low Season
Brand pasti ikut serta saat tanggal-tanggal spesial, bukan? Pastinya, Anda ingin ada konsumen menantikan Anda di tanggal tersebut. Beberapa hari sebelumnya, Anda sudah bisa memulai Influencer marketing campaign agar audiens tahu spesial deals yang ditawarkan!
Sekarang sudah tahukan kapan-kapan aja nih waktu yang tepat untuk bikin campaign. Sebagai kesimpulannya, menjalankan endorse selebgram atau influencer marketing dilakukan untuk membantu memajukan bisnis. Apalagi saat bisnis atau brand mulai ingin menggapai audiens lebih luas.
Waktu-waktu di atas bukan berarti membatasi kegiatan endorse selebgram atau influencer marketing. Melainkan hanya sebagai gambaran atau ilustrasi jika masih bingung kapan harus memulai endorse selebgram atau influencer marketing.
Itu dia beberapa alasan kenapa brand Anda perlu menjalankan influencer marketing atau biasa disebut dengan endorse selebgram.
Jika Anda tertarik untuk menggunakan influencer marketing, platform kami menyediakan all-in-one analysis untuk memaksimalkan campaign Anda sekaligus kemudahan untuk mengakses data engagement (like, comment, dan share) influencer yang Anda akan pilih. Pelajari lebih lanjut di sini.