Bersiap, 5 Hal Ini Diperkirakan akan Menjadi Tren Marketing 2021

January 13, 2021

Kehadiran Instagram Reels dan In-app shopping tentunya akan membuat kehadiran Influencer marketing menjadi penting dalam strategi marketing Anda.

Selain influencer, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk membuat brand Anda juga relevan di tahun 2021 ini. Ingat, keeping up with the tren menjadi penting terutama dalam pembuatam marketing campaign. Berikut adalah kegiatan marketing yang diperkirakan akan menjadi tren Marketing 2021

Tren Marketing 2021 #1: Kehadiran Instagram Reels

Tahun 2020 lalu, Instagram Reels sudah hadir di 50 negara, kecuali Indonesia. Memang belum jelas kapan pastinya Instagram Reels akan hadir di Indonesia, namun kehadirannya perlu diantisipasi. Instagram Reels bisa dikatakan sebagai saingan berat TikTok dimana fitur ini membuat user dapat membuat konten video dalam format 15 detik.

Meskipun Instagram Reels belum hadir di Indonesia dan kehadirannya belum tentu menyaingi TikTok, namun fitur ini perlu Anda diantisipasi oleh Brand untuk tetap up-to-date dengan perkembangan teknologi. Dan tentunya, Anda juga perlu menyiapkan strategi konten lagi untuk fitur ini.

Tren Marketing 2021 #2: Nano dan Micro Influencer

Jika Anda lupa esensi dari Instagram, Instagram adalah sosial media untuk berbagi video dan gambar. Tentunya, banyak orang merasa terganggu jika timeline bersifatnya konten “jualan”. Di tahun 2021 ini, tren untuk membuat konten yang asli dan dari hati tentunya lebih banyak dinanti oleh pengguna Instagram. Pengguna Instagram menginginkan seseorang “asli” yang memiliki koneksi dan terasa “relate” dengan kehidupannya, dibandingkan selebriti. Ketika mencari influencer untuk merepresentasikan Brand Anda, coba pikir ulang kebutuhan Anda dengan bermacam-macam influencer. Belakangan ini, semakin banyak nano dan micro influencer yang berkolabroasi dengan Brand karena mereka memiliki koneksi dengan audiens nya. Meskipun mereka hanya memiliki followers yang lebih rendah, namun engagement mereka tinggi, sehingga mudah bagi mereka untuk membalas comment atau DM yang masuk.

Tren Marketing 2021 #3: In-App Shopping

Fitur Instagram Shopping di Instagram, mungkin Anda sudah tau dan sudah seringkali melihat beberapa brand menggunakannya. Tidak sulit untuk membuatnya karena semenjak Q4 2020, semua akun bisnis bisa membuat shoppable Instagram post. Cara membuat Instagram Shopping adalah dengan mengoneksikan akun bisnis Anda dengan katalog Commerce Manager di Facebook. Ingat, hanya produk fisik yang bisa dijual bukan berupa service ya. Beberapa syarat yang harus dipenuhi, antara lain adalah akun Anda adalah akun bisnis, melengkapi data pribadi, produk yang dijual tidak menyalahgunai policy dari Facebook, dan terakhir, ketersediaan web commerce untuk memudahkan pelanggan check out pesanan.

Namun, dalam fitur In-App shopping ini, akan membuat user bisa check out pesanan tanpa perlu keluar dari akun Instagram. Fitur ini, memang belum masuk ke Indonesia, tapi kini Anda bisa mengantisipasinya.

Tren Marketing 2021 #4: Content (Masih) Menjadi Andalan

Tentunya hal ini tidak lagi mengagetkan bukan untuk Anda. Content masih menjadi hal yang paling penting dalam strategi marketing Anda. Anda tidak perlu stres untuk menciptakan konten yang paling bagus demi clicks and views. Namun, ada rumus konten yang menjadi andalan di tahun 2020 dan diperkirakan akan menjadi semakin gencar lagi di tahun 2021 ini. Apa itu?

Diperkirakan unfilter dan keaslian konten akan menjadi sebuah dasar dari konten yang menuai banyak likes. Jika Anda pernah melihat postingan Tara Basro tentang body positivity, wow tentu saja ada banyak orang yang kemudian memanfaatkan momen konten tersebut dan akhirnya mengikuti tren tersebut. Di Linkedin, konten dengan “cerita” perjuangan dan kesulitan kemudian akhirnya menjadi sukses sudah sering ditemui dengan banyak likes dan comment.

Bisa dikatakan, konten behind the scene akan dilihat menjadi sebuah konten yang lebih genuine dibandingkan konten-konten yang sudah dipoles.

Tren Marketing 2021 #5: User Generated Content (UGC)

Dengan banyaknya konten yang “asli” lebih diminati oleh pengguna social media. That being said, pamor UGC akan meroket di tahun 2021 ini. Siapa yang Anda lebih percayai testimoninya antara teman baik Anda vs Selebriti dengan followers 1M? Tentunya, testimoni dari teman Anda akan lebih Anda percayai karena Anda percaya mereka tidak terafiliasi dengan Brand. UGC adalah konten dari pengguna produk Anda yang di upload di social media tanpa Anda bayar. Konten ini diminati oleh Brand karena ini adalah kontribusi dari user, sehingga Brand bisa mendengar feedback langsung dari konsumen. Saat ini marketers biasanya me-recycle kembali konten UGC ini untuk mereka buat menjadi sebuah video untuk konten sosial media mereka untuk selanjutnya mereka buat menjadi konten untuk paid ads mereka.