Apa sebenarnya perbedaan dari dua tipe Influencer ini? Dan manakah yang efektif untuk bisnis? Mari baca selengkapnya pada artikel ini!
Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan 262 juta jiwa penduduk dan sudah aktif dalam penggunaan gadget dan mengikuti perkembangan tekhnologi.
Menurut riset data di tahun 2020, sekitar 59% penduduk di Indonesia menggunakan sosial media, 124% dari total populasi penduduk Indonesia menggunakan ponsel dan 37% para pelaku usaha menggunakan sosial media sebagai platform untuk memasarkan bisnisnya.
Apabila beberapa tahun silam para pelaku usaha menggunakan jasa konvensial, kini di industri 4.0 sudah menggunakan sosial media dalam kegiatan marketing. Dan salah satu strategi yang kini menjadi trend dan dinilai efektif untuk memasarkan produk atau jasa dalam sosial media yaitu menggunakan jasa Influencer Marketing.
Influencer di Indonesia ada beragam tipe atau tingkatan, namun Nano Influencer dan Micro Influencer merupakan pilihan unggul dari para pelaku usaha. Influencer itu sendiri memiliki audiens yang mempercayai mereka serta memiliki pengaruh terhadap orang banyak yang mengikuti media sosialnya dalam bidang atau kategori tertentu seperti Lifestyle, Beauty, Fashion, Art, dsb. Sehingga berpotensi besar untuk membuat publik atau konsumen mempercayai serta aware terhadap bisnis para pelaku usaha.
Nano Influencer
Nano influencer adalah seseorang yang memiliki audiens mulai dari 1.000 sampai dengan 10.000. Pada umumnya Nano Influencer cenderung memiliki engagament yang tinggi karena meskipun followers nya tidak terbilang begitu banyak, konten yang mereka bagikan biasanya sudah diketahui oleh komunitas kecil mereka dan dari pengalaman atau kegiatan dalam bidangnya sehari-hari yang disukai oleh audiens nya. Dengan berinteraksi kepada audiens yang angkanya kecil, pesan yang disampaikan akan diterima oleh pengikut mereka dengan lebih mudah. Dan artinya bekerja sama dengan Nano Influencer akan memberikan kesan autentik dan reputasi seputar produk atau jasa yang ingin dipromosikan.
Untuk para pelaku usaha yang baru mau mulai berbisnis dan ingin mengeluarkan produk atau jasa namun budget nya tidak begitu besar atau memiliki segmentasi tertentu, Nano Influencer akan menjadi pilihan yang tepat untuk anda!
Selain konten yang diberikan sudah memiliki selling point, harga yang ditawarkan oleh Nano Influencer pun tidak mahal, bahkan biasanya mereka pun menerima barter value dengan produk atau jasa yang ingin dipasarkan. Sehingga mereka memberikan potensi yang bagus untuk bisnis dengan budget minim atau bisnis dengan segmentasi tertentu.
Micro Influencer
Micro Influencer adalah seseorang yang memiliki audiens kisaran 10.000 sampai dengan 50.000 pengikut dalam sosial medianya. Biasanya para pengikut dari Micro Influencer ini percaya dan mengikuti rekomendasi yang diberikan. Dalam jumlah like dan komentar khususnya di social media, tentu Micro Influencer memiliki jumlah yang lebih banyak dibandingkan Nano Influencer.
Hasil riset menunjukan 82% konsumen menyetujui bahwa mereka akan mengikuti rekomendasi yang diberikan oleh Micro Influencer. Berbeda dengan Nano Influencer, Micro Influencer biasanya sudah bekerja sama lebih banyak dengan brand-brand lainnya. Sehingga audiens dengan lebih mudah memiliki rasa percaya terhadap Micro Influencer karena mereka telah benar-benar membeli atau menggunakan produk yang ditampilkan dalam kontennya sehingga konsumen menyadari keberadaan brand yang sedang dipasarkan tersebut.
Jika dibandingkan dengan Nano influencer, biaya untuk Micro Influencer cenderung lebih mahal. Dan micro-influencer lebih relevan dengan pengikut mereka sehingga ketika mereka memasarkan sebuah produk atau jasa efektif memberikan pesan apa yang harus diberikan pada kontennya dan berkomunikasi secara interaktif.
Keuntungan Bekerjasama Dengan Influencer
Dalam menjalankan strategi bisnis pemasaran anda dengan Influencer Marketing, menggunakan jasa Nano Influencer dan Micro Influencer akan memberikan 5 keuntungan, yaitu:
1. Meningkatkan Penjualan Produk Atau Jasa Yang Dipasarkan
2. Membangun Suatu Hubungan Baik Dengan Konsumen
3. Mendapatkan Kepercayaan Dari Konsumen
4. Menjangkau Konsumen Lebih Banyak
5. Return Of Investment (ROI) Yang Besar
Kesimpulan
Pada era ini, tidak dapat dipungkiri bahwa influens atau pengaruh dari Influencer akan meningkatkan awareness dan revenue untuk bisnis. Karna para konsumen cenderung membeli atau menggunakan produk berdasarkan dari rekomendasi orang-orang yang mereka percaya.
Untuk yang baru saja menjalankan bisnis dan ingin menghemat biaya, Nano Influencer adalah pilihan tepat untuk pemula. Mengingat biaya yang ditawarkan tidak mahal, anda pun dapat melihat potensi awal untuk melihat bagaimana produk atau jasa anda diterima di market dengan engagement rate yang tinggi.
Dan untuk meningkatkan awareness yang tinggi tentunya membutuhkan audiens yang lebih besar, maka Micro Influencer bisa jadi pilihan yang baik untuk bisnis yang sudah berkembang dan ingin membangun hubungan baik dengan konsumen. Sudah terbukti ketika seorang Micro Influencer mengunggah produk atau jasa yang dipasarkan, audiens mereka bisa relate diri mereka kepada produk atau jasa tersebut.
Selain beberapa hal diatas, melakukan pengecekan terhadap kedua tipe Influencer ini pun sangatlah penting. Anda perlu membuat strategi pemasaran produk atau jasa yang cocok untuk disampaikan dalam pesan atau konten yang tepat dari setiap akun sosial media para calon influencer. Hal ini bertujuan untuk membuat target pasar yang ditentukan tercapai dengan baik.
Jadi bagaimana dengan anda? Apakah sudah pernah bekerja sama dengan Nano Influencer atau Micro Influencer sebelumnya?
Apabila belum, semoga artikel ini bermanfaat. Kalau anda memiliki teman atau rekan kerja yang membutuhkan artikel ini, bisa anda bagikan ke media sosial! Dan jika anda sedang merancang strategi bisnis dan ingin menemukan influencer yang tepat, Lemon Influencer Platform bisa membantu anda loh! Saat anda membuat Influencer Marketing campaign dengan Lemon, kami akan menghubungkan brand anda dengan influencer dari komunitas #LemonSquad kami yang sesuai dengan kebutuhan dan requirements campaign anda.
Let Lemon help your brand create a successful influencer campaign today!
Photo by Daniel Salcius on Unsplash